SiFadly - Jika ada pertanyaan mengenai kekuatan jantung wanita dan pria dalam menghadapi penyakit jantung, maka jawabannya menurut penelitian adalah:jantung wanita yang lebih kuat. Ini disebabkan adanya hormon estrogen yang dimiliki wanita.
Hormon ini menyebabkan wanita lebih tahan terhadap ancaman penyakit jantung arteri koroner. Pada penyakit tersebut, di dinding pembuluh darah biasanya terjadi penyumbatan. Dengan adanya hormon estrogen, maka dinding pembuluh darah menjadi lebih sulit untuk ditempeli oleh kolesterol atau lemak dan endapan tubuh lainnya.
Makin tinggi kadar hormon estrogen yang dimiliki wanita membuatnya makin jauh dari resiko mengalami terjadinya penyumbatan pembuluh darah. Demikian seperti dikutip dari pernyataan dr Hananto Andriantoro, Dirut RS Jantung Harapan Kita, pada Vemale.
Penyakit jantung arteri koroner dikenal sebagai penyakit yang sering menimbulkan kematian mendadak di kalangan pria atau kerap disebut sebagaisudden death. Sedangkan pada wanita, kasus terjadinya cukup jarang.
Namun, bila kadar hormon estrogen telah menipis, yaitu saat wanita mencapai usia menopause di atas 40-50 tahun, maka resiko penyakit jantung arteri koroner mulai naik.
Gejala awal penyakit mematikan tersebut adalah rasa sakit di dada kiri, mual, kerap berkeringat berlebih, sesak nafas dan nafas pendek-pendek. Kadang juga terjadi rasa sakit di rahang.
Bila Anda mengalami semua hal tersebut, sebaiknya mulai waspada dan berkonsultasilah pada dokter.